Banjir yang menggenangi underpass Kemayoran surut sejak Minggu malam (26/01). Kini lokasi tersebut sudah dapat dilalui oleh para pengguna jalan.
Hujan dengan intensitas yang tinggi sejak Jumat (24/01) lalu dan pasangnya air laut menjadi penyebab utama terjadinya banjir underpass yang terhubung pada Jalan HBR Motik tersebut.
"Jumat kemarin, curah hujan sangat deras, kebetulan air laut pasang dan air sungai tinggi jadi air disini tidak bisa dikeluarkan ke sungai dan ke laut ", jelas Riski Renando, Direktur Perencanaan dan Pembangunan Pusat Pengelolaan Komplek Kemayoran (PPK Kemayoran).
Penanganan banjir underpass Kemayoran langsung dilaksanakan sejak hari jumat. Selain PPK Kemayoran, tim gabungan dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Dinas Sumber Daya Air Provinsi DKI Jakarta, Pemadam Kebakaran serta TNI Angkatan Laut turut serta dalam menangani banjir tersebut.
PPK Kemayoran berencana agar tindak lanjut penanganan banjir nantinya dapat terus dilakukan secara komprehensif.
“Kedepannya, kami akan diskusikan dengan pihak PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat) dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta", ucap Riski.
PPK Kemayoran berharap agar permasalahan yang terjadi pada underpass Kemayoran tak terulang kembali.