Pusat Pengelolaan Komplek Kemayoran (PPK Kemayoran) menyelenggarakan sosialisasi pencegahan kanker bersama Yayasan Pemerhati Kanker Indonesia pada hari ini, Kamis (21/11) di Ruang Auditorium PPK Kemayoran. Kegiatan ini dilakukan dalam rangka meningkatkan kesadaran akan kesehatan para karyawan PPK Kemayoran agar dapat terhindar dari kanker.
Kepala Satuan Pemeriksa Intern PPK Kemayoran, Misbahudin, membuka kegiatan sosialisasi kesehatan ini. Melalui sambutannya, Misbahudin menyampaikan harapannya agar para karyawan PPK Kemayoran dapat mengambil manfaat dari kegiatan ini.
“Adanya sosialisasi ini semoga dapat memberikan solusi permasalahan yang ada sehingga dapat mengantisipasi sedini mungkin. Terimakasih kepada Yayasan Pemerhati Kanker Indonesia atas kesempatan dan waktunya sehingga dapat memberikan sosialisasi di lingkungan PPK Kemayoran untuk bisa lebih mengenal dan mencegah kanker”, tutur Misbahudin.
Yayasan Pemerhati Kanker Indonesia memaparkan tiga poin penting tujuan dari kegiatan sosialisasi ini, diantaranya adalah memberikan informasi kepada masyarakat sedini mungkin mengenai berbagai jenis kanker, mengenali gejala-gejalanya, serta memberikan kiat-kiat sehat untuk mencegah kanker.
Dian Prapti, Amd. Kep., narasumber dari Yayasan Pemerhati Kanker Indonesia menekankan bahwa terdapat empat hal pemicu kanker berupa genetik, kimia/fisika, makanan dan minuman yang mengandung zat carsinogen, serta cara pengolahan penyajian makanan yang salah. Mengetahui hal-hal pemicu tersebut, masyarakat diharapkan dapat mencegah penyakit kanker.
Dalam kegiatan sosialisasi kesehatan tersebut, Dian juga mengajak para pegawai PPK Kemayoran untuk memeriksa tanda-tanda adanya kanker payudara dengan skema Sadari, yaitu skema Sadar Memeriksa Payudara Sendiri.
Selain sosialisasi, Yayasan Pemerhati Kanker Indonesia juga memberikan layanan pemeriksaan gula darah secara gratis kepada para karyawan PPK Kemayoran.
Kegiatan sosialisasi kesehatan ini merupakan kegiatan yang dilakukan secara rutin oleh PPK Kemayoran dengan tema kesehatan berbeda-beda sebagai bentuk kepedulian akan kesehatan para karyawannya.
