Asian Games 2018 segera berakhir. Indonesia mendapatkan apresiasi dari berbagai pihak. Pujian bukan saja datang karena prestasi Indonesia yang mendapatkan posisi 4 besar perolehan medali tetapi pujian juga datang atas keberhasilan penyelenggaraan event olahraga paling akbar di Asia ini. Indonesia dinilai sangat baik dari penyelenggaraan acara hingga penyelenggaraan hospitality.
Wisma Atlet Kemayoran menyimpan sejuta kenangan bagi para atlet. Wisma Atlet Kemayoran bukan saja menjadi tempat peristirahatan bagi para atlet dan official tetapi juga menjadi tempat bertemunya 12.000 (dua belas ribu) Atlet dari 45 (empat puluh lima) negara di seluruh Asia. Bukan saja berkompetisi dan berebut prestasi tetapi juga menjalin persahabatan lintas negara.
Seiring akan berakhirnya Asian Games 2018, kini Wisma Atlet Kemayoran mulai ditinggalkan para atlet. Silih berganti para atlet mulai kembali ke negara masing-masing dengan membawa prestasi dan kenangan indah. Beberapa negara terlihat meninggalkan hari ini (01/09/2018) diantaranya Thailand dan Pakistan.
Wisma Atlet Kemayoran yang biasanya ramai oleh lalu lalang para atlet kini terasa semakin sepi. Lebih dari separuh atlet meninggalkan Wisma Atlet Kemayoran.
"Dari 12.000 (dua belas ribu) sekarang tinggal 4.500 (empat ribu lima ratus) atlet yang masih disini, yang lain sudah pada pulang", tutur Ricky Jo, Wakil Direktur Wisma Atlet Kemayoran.
Ricky juga menjelaskan akan ada acara khusus yang disiapkan malam ini di Amphitheatre untuk menghibur para atlet di malam-malam terakhir.