Ondel-ondel diketahui sebagai identitas Betawi yang mempunyai ciri khas bertubuh besar dan mampu menyenangkan banyak orang. Jumat, 17 Januari 2014 menjadi waktu bersejarah bagi warga Kemayoran sebab bertambah lagi ikon baru di Jakarta berupa dua ondel-ondel raksasa yang berdiri megah di kawasan (Pusat pengelolaan Komplek Kemayoran). letaknya di sebelah selatan jalan benyamin Sueab, jalan utama yang banyak di lalui orang, yang membelah kawasan Kemayora.
Turut Hadir dalam Peresmian tersebut, Sekretaris Kementerian Sekretariat Negara, Lambock V. Nahattand, Direktur Utama PPK Kemayoran dan Jajarannya, serta Budayawan betawi Ridwan Saidi dan sekaligus perwakilan dari MURI Jaya Suprana.
Monumen ondel-ondel ini memiliki tinggi 9 meter dan berdiri di atas pondasi setinggi 4 meter sehingga keseluruhan mencapai tinggi 13 meter dan dinobatkan sebagai ondel-ondel terbesar yang pernah ada di Indonesia. Penilaian ini berdasarkan data yang diperoleh MURI bagwa saat ini belum ada ondel-ondel dengan diameter ketinggian dan besar seperti yang dibuat oleh PPK Kemayoran. Ketua MUri mengatakanan bahwa Monumen ondel-ondel ini merupakan yang terbesar dan tertinggi yang pernah dibuat dan ada didunia sehingga MURI tidak ragu menyematkan sebagai ondel-ondel terbesar tang ada di dunia.
Monumen ondel-ondel saat ini berdiri dengan megah di tengah bundaran ramainya lalu lintas. Keberadaannya sangat strategis dan menambah kesan indah ketika melintas di kawasan Kemayoran. Ridwan saidi mengatakan bahwa keberadaan monumen ondel-ondel ini menunjukkan bahwa pengelola kawasan Kemayoranperduli pada budaya betawi. selain edukasi, ondel-ondel ini juga menunjukkan eksistensinya dengan baik