Dalam rangka meningkatkan integritas dan pemahaman seluruh karyawan, Pusat Pengelolaan Komplek Kemayoran mengadakan acara Sosialisasi Anti Korupsi dengan mengundang Alexander Marwata Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi . Kegiatan yang dilaksanakan di auditorium PPK Kemayoran tersebut diikuti oleh seluruh pejabat dan karyawan, Senin (13/11).
Sebelum materi sosialisasi dimulai, kegiatan tersebut dibuka dengan sambutan yang disampaikan oleh Direktur Utama Pusat Pengelolaan Komplek Kemayoran Medi Kristianto. Dalam sambutannya Medi mengungkapkan pentingnya penanaman pemahaman anti korupsi kepada seluruh karyawan PPK Kemayoran.
“pemahaman anti korupsi sangatlah penting diketahui oleh semua elemen bangsa termasuk karyawan. Saya berharap kita semua dapat belajar lewat sosialisasi ini, menghindarkan kita dari tindakan korupsi dan membuat kita memahami upaya dan perilaku anti korupsi yang sebaiknya kita miliki” jelas Medi.
Alexander Marwata Wakil Ketua KPK membahas berbagai hal berkaitan dengan jenis – jenis perkara dantindakan korupsi yang terjadi di Indonesia. Tidak hanya itu Alex juga menjelaskan berbagai tindakan yang dapat dilakukan untuk menghindari korupsi.
Selain diisi dengan materi yang disampaikan oleh narasumber, dalam kegiatan tersebut seluruh karyawan juga diberikan kesempatan untuk memberikan komentar dan pertanyaan terkait materi yang disampaikan maupun isu korupsi yang terjadi di Indonesia.
Antusiasme dalam sosialisasi tersebut terlihat jelas dari banyaknya karyawan PPK Kemayoran yang mengajukan pertanyaan. Selain memberikan komentar terkait penyelenggaraan pemberantasan korupsi di Indonesia, karyawan PPK Kemayoran juga menanyakan tentang tindakan dan aturan yang jauh dari korupsi dalam mengelola aset negara.
Diakhir sosialisasi tersebut Alexander Marwata berpesan kepada seluruh karyawan PPK Kemayoran untuk terus menanamkan anti korupsi mulai dari diri masing - masing, pantang terlibat korupsi bahkan dapat melibatkan diri dalam upaya pemberantasan korupsi.
“PPK Kemayoran merupakan intansi negara, pengelolaan terhadap aset negara tentu tidaklah mudah, dalam pengelolaan tersebut dibutuhkan tanggung jawab yang besar. Olehnya tanggung jawab itu sebaiknya diiringi dengan pemahaman anti korupsi untuk meningkatkan integritas karyawan dalam melaksanakan tugas dan fungsinya di PPK Kemayoran” tutup Alex.
