Jakarta, 13 Februari 2025 - Gelaran event otomotif Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025 resmi dimulai setelah dibuka langsung oleh Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita pada hari ini (13/2) di JIExpo, Kemayoran, Jakarta. Peresmian IIMS 2025 oleh Menteri Perindustrian Agus Gumiwang, disaksikan langsung oleh Kepala Staf Presiden AM Putranto, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Rachmat Pambudy, Menteri Usaha Mikro, Kecil dan Menengah Maman Abdurrahman, Staf Khusus Presiden Yovie Widianto, CEO Kompas Gramedia Lilik Oetama, Presiden Direktur Dyandra Promosindo Daswar Marpaung. IIMS 2025 membawa semangat optimisme awal tahun bagi industri otomotif untuk lebih baik lagi dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan, industri otomotif memegang peranan penting dalam pertumbuhan ekonomi. Oleh karena itu, pemerintah menaruh perhatian besar pada industri otomotif Indonesia dengan menghadirkan beragam stimulus seperti, kebijakan PPNBM DTP untuk kendaraan bermotor listrik berbasis baterai (KBLBB) sebesar 10%, dan diskon sebesar 3% untuk Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM).
“IIMS terus menunjukan tren yang positif dan yang pasti bisa membantu pemerintah untuk menggairahkan industri otomotif nasional. Dengan peserta pameran yang bertambah, IIMS mampu menunjukkan tren positif yang pasti membantu pemerintah menggairahkan industri otomotif nasional.” tegas Menteri Agus Gumiwang pada (13/2) di Ballroom JIExpo Convention Centre & Theatre, Kemayoran, Jakarta.
Menteri Agus Gumiwang kembali menegaskan, “Kalau kita melihat upaya yang selalu dilakukan IIMS dari tahun ke tahun, hasilnya selalu positif. Dari data IIMS 2024 yang saya dapatkan, tercatat prestasi luar biasa dengan total penjualan 19.200 unit dengan nilai Rp6,7 triliun. Ini merupakan lompatan signifikan sebesar 54,5 persen dari tahun 2023, dan tercatat lebih dari 560 ribu pengunjung turut meramaikan kegiatan IIMS tahun lalu, meskipun seperti kita ketahui bersama, tahun lalu daya beli masyarakat terhadap otomotif menurun. Oleh sebab itu kami dari pemerintah sudah melakukan berbagai upaya agar pertumbuhan manufaktur otomotif tidak sliding dan dapat bertumbuh. Kami menyiapkan paket kebijakan ekonomi yang salah satunya mengarah kepada kebijakan otomotif nasional, sehingga apa yang dilakukan oleh IIMS 2025 oleh Dyandra Promosindo, saya harapkan bisa juga menjadi bagian dalam rangka upaya kita bersama meningkatkan sektor otomotif nasional.” tegas Menperin Agus Gumiwang pada (13/2) di IIMS 2025.
Presiden Direktur Dyandra Promosindo Daswar Marpaung menyampaikan, melalui perhelatan IIMS 2025, Dyandra Promosindo berkomitmen tidak hanya menjadi agenda otomotif tahunan biasa tapi juga menjadi wadah bagi seluruh stakeholder otomotif untuk saling mendukung. Mengusung tema ‘Your Infinite Autotainment Experience’, IIMS 2025, menyiapkan berbagai program dan promo menarik untuk memikat para pengunjung dan calon pembeli di IIMS 2025.
“Melalui penyelenggaraan pameran ini, saya berharap masyarakat luas mendapatkan manfaat yang sebesar-besarnya. Semoga event ini dapat berjalan dengan lancar dan sukses, serta diharapkan mampu mendorong industri otomotif yang pada akhirnya bisa membantu mendongkrak pertumbuhan ekonomi Indonesia. Terima kasih kepada Bapak Menteri Perindustrian serta seluruh pejabat negara lain yang hadir pada pembukaan IIMS 2025,” ucapnya.
Berbagai fasilitas juga telah disiapkan IIMS 2025 di antaranya free shuttle bus dari titik Mall yang tersebar (Cibubur Junction, Margo City, Summarecon Mall, Metropolitan Mall Bekasi, Senayan City, Central Park, Pondok Indah Mall, dan Bintaro Jaya XChange) ke JIExpo dan sebaliknya, fasilitas mushola, kursi roda dan baby stroller di dalam area pameran IIMS, foodcourt area, Area Test Drive and Ride Exclusive, dan fasilitas lain yang menjamin kenyamanan pengunjung segala usia.
Sebagai kawasan yang terus berkembang menjadi pusat berbagai kegiatan berskala nasional dan internasional, PPK Kemayoran selaku pengelola kawasan Kemayoran berkomitmen untuk terus mendukung event-event yang memberikan dampak positif bagi industri, ekonomi, dan masyarakat. PPK Kemayoran berharap ajang ini tidak hanya menjadi ajang pameran otomotif, tetapi juga wadah untuk mendorong inovasi, memperkuat industri, serta memberikan pengalaman yang tak terlupakan bagi semua pihak.