Bersama Muspika Kemayoran, PPK Kemayoran Gelar Penertiban Terpadu
<p style="text-align: justify;">Mengelola Kawasan seluas 454 hektar merupakan tugas utama dari Pusat Pengelolaan Komplek Kemayoran (PPK Kemayoran). Dalam pelaksanaanya PPK Kemayoran berupaya untuk menciptakan kawasan <em>smart city</em> yang dilaksanakan melalui penataan kawasan. Selain menciptakan kawasan yang berbasis pada pusat bisnis internasional yang bersinergi dengan ruang terbuka hijau, penataan juga terus dilakukan untuk menciptakan keamanan dan ketertiban kawasan.</p>
<p style="text-align: justify;">Salah satu upaya yang dilakukan dalam rangka penertiban kawasan tersebut adalah dengan menggelar penertiban terpadu bersama Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika) Kemayoran, Jumat (23/08). Dilaksanakan di bundaran sekitar Masjid Akbar Kemayoran, kegiatan ini dimulai dengan melakukan apel bersama muspika Kemayoran.</p>
<p style="text-align: justify;">Kegiatan ini ditujukan untuk menertibkan Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berdagang diatas trotor maupun bahu jalan di Kawasan Kemayoran. Sebelum operasi digelar, Divisi Hukum dan Pengamanan PPK Kemayoran terlebih dahulu telah melakukan sosialisasi melalui surat peringatan.</p>
<p style="text-align: justify;">Melaui surat tersebut PPK Kemayoran meminta agar para PKL berpindah ke lokasi dagang yang telah disediakan oleh PPK Kemayoran berkerjasama dengan Koperasi JTS (Jakarta Tentram Sejahtera) yakni di Blok B-2.</p>
<p style="text-align: justify;">Dihadiri oleh camat Kecamatan Kemayoran, Asep Mulyana menyampaikan harapannya kepada operasi penertiban yang dilakukan “kegiatan ini sangat bagus, semoga dapat menciptakan ketertiban umum dan lalu lintas yang lancar" ujar Asep.</p>
<p style="text-align: justify;">Apel penertiban tersebut dipimpin oleh Kapolsek Kemayoran, Saipul, yang melibatkan beberapa gabungan personil dari Kepolisian, Koramil, Satpol PP, Brimob, Dinas Perhubungan, security hingga Petugas Prasarana dan Sarana Umum (PPSU). Operasi rencananya akan dilanjutkan dengan menempatkan personil gabungan untuk 3 titik lokasi masing – masing 15 orang dan 10 personil yang dapat berkeliling selama beberapa hari dan akan terus dievaluasi untuk tindak lanjut kedepannya.</p>